Bupati Armia Ajak Guru Jadi Penyulut Cahaya Masa Depan Aceh Tamiang

Breaking News
- Advertisement -

MUDANEWS.COM-ACEH TAMIANG | Bupati Aceh Tamiang, Irjen Pol (Purn) Drs. Armia Pahmi MH, mengajak para guru untuk terus menumbuhkan semangat kreatif dan inovatif dalam mendidik generasi muda. Menurutnya, pendidikan bukan sekadar soal mengajar, melainkan soal menyalakan cahaya harapan dan menjaga masa depan anak-anak Aceh Tamiang.

Hal itu disampaikan Bupati saat membuka Festival Cahaya Pendidikan bertajuk “Satu Guru Sejuta Inspirasi” di Aula SKB Karang Baru, Kamis(24/7/2025).

“Guru bukan sekadar pengajar. Mereka adalah penyulut cahaya, penuntun jalan, dan penjaga masa depan. Tanamkan cita-cita tinggi kepada siswa tanpa melihat siapa orang tuanya. Setiap anak Aceh Tamiang berhak dan bisa jadi hebat,” ucap Bupati Armia.

Ia juga berharap festival ini menjadi momentum lahirnya berbagai inovasi dan penyemangat baru bagi insan pendidikan di kabupaten ini.

Di hadapan para guru, Bupati juga berbagi cerita masa lalunya saat masih duduk di bangku SMP dan SMA. Salah satu guru yang berkesan baginya adalah Izwardi atau yang akrab disapa Pak Dodi, yang kini menjadi Anggota MPD Aceh Tamiang.

“Salah satu guru saya adalah Pak Dodi. Beliau ini jenius. Mengajar tanpa buku, cukup dengan kapur dan mistar. Saya bangga pernah jadi muridnya, dan saya yakin beliau juga bangga muridnya kini jadi bupati,” kenang Armia, yang langsung disambut tepuk tangan dari para hadirin.

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Tamiang, Sepriyanto, menyebutkan bahwa festival ini digelar selama dua hari, dengan melibatkan 172 kepala satuan pendidikan dasar dari berbagai wilayah.

“Kegiatan ini menghadirkan 10 anjungan dari 6 wilayah pendidikan yang menampilkan hasil kolaborasi kreatif guru dan siswa. Ini bagian dari upaya transformasi sosial pendidikan sesuai visi Bupati-Wakil Bupati dalam meningkatkan kualitas SDM,” terang Sepriyanto.

Festival ini menjadi ajang unjuk karya para guru dan siswa. Mulai dari pameran pendidikan, pertunjukan busana daur ulang, hingga pemberian anugerah untuk guru inspiratif dan inovatif, sebagai bagian dari langkah mendorong keberlanjutan transformasi pendidikan di Bumi Muda Sedia.

Editor: [tz] – Mudanews
Sumber: Prokopim Aceh Tamiang

Berita Terkini