Aceh Singkil – mudanews.com, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Aceh Singkil melaksanakan kegiatan gotong royong di Pulau Panjang, Kamis (19/6/2025), sebagai bagian dari persiapan menyambut kunjungan Gubernur Aceh ke pulau tersebut.
Kegiatan gotong royong ini mencakup sejumlah pekerjaan penting, mulai dari pembersihan seputaran pulau, perbaikan jembatan sementara di dermaga, hingga renovasi fasilitas umum seperti rumah singgah, MCK, pagar prasasti, dan titian menuju dermaga.
Kepala Dinas Perhubungan Aceh Singkil, Syam’un Nasution, menyampaikan bahwa kegiatan ini dilakukan atas arahan Bupati Aceh Singkil guna memperbaiki dan menata kembali fasilitas yang ada di Pulau Panjang.
“Hari ini kami dari Dinas Perhubungan bersama seluruh anggota melakukan gotong royong di Pulau Panjang, termasuk memperbaiki jembatan dermaga yang rusak,” ujar Syam’un.
Ia menjelaskan, perbaikan titian dermaga saat ini masih bersifat sementara, dengan menggunakan material seadanya seperti batang pohon kelapa.
“Perbaikan ini bersifat sementara, mengingat keterbatasan waktu dan material. Namun kami pastikan semua fasilitas utama dapat difungsikan kembali menjelang kunjungan Pak Gubernur,” tambahnya.
Pulau Panjang belakangan menjadi perhatian nasional setelah menjadi pusat aksi demonstrasi masyarakat Aceh Singkil terkait sengketa batas wilayah.
Polemik ini berakhir setelah Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, memutuskan dalam rapat terbatas pada Senin (17/6/2025) bahwa empat pulau yaitu, Pulau Mangkir Gadang, Pulau Mangkir Ketek, Pulau Lipan, dan Pulau Panjang dikembalikan ke dalam wilayah administrasi Provinsi Aceh..
Kunjungan Gubernur Aceh ke Pulau Panjang dinilai penting sebagai wujud perhatian pemerintah terhadap aspirasi masyarakat Aceh Singkil, serta sebagai bentuk penghormatan atas perjuangan mereka mempertahankan wilayahnya. (**)