 Drs. Armia Fahmi, M.H., memimpin Apel Operasi Ketupat Seulawah 2025 di Mapolres Aceh Tamiang. Operasi ini bertujuan memastikan kelancaran arus mudik dan keamanan masyarakat selama perayaan Idulfitri 1446 H.){kind=link}
Mudanews.com-Aceh Tamiang | Bupati Aceh Tamiang, Irjen Pol. (Purn) Drs. Armia Fahmi, M.H., memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Seulawah 2025 di Lapangan Parama Satwika Mapolres Aceh Tamiang, Kamis(20/3/2025). Apel ini menjadi langkah awal dalam memastikan kelancaran arus mudik dan keamanan masyarakat selama perayaan Idulfitri 1446 H.
Dalam amanatnya, Bupati membacakan pesan Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., yang menegaskan bahwa Operasi Ketupat 2025 bertujuan memastikan kesiapan personel, sarana, dan prasarana guna mendukung mobilitas masyarakat saat mudik.
“Pemerintah memperkirakan puncak arus mudik akan terjadi pada 28-30 Maret 2025, sedangkan arus balik diprediksi berlangsung pada 5-7 April 2025. Operasi ini melibatkan 164.298 personel gabungan yang ditempatkan di 2.835 pos pengamanan, pelayanan, dan terpadu,” ujar Bupati.
Sebagai mantan Wakil Kepala Polda Aceh dan Staf Ahli Kapolri, Bupati Aceh Tamiang memiliki pengalaman panjang dalam bidang keamanan dan strategi kepolisian. Dengan latar belakang tersebut, ia menegaskan bahwa pengamanan dalam Operasi Ketupat 2025 akan difokuskan pada 126.736 titik strategis, termasuk tempat ibadah, lokasi salat Id, objek wisata, pusat perbelanjaan, serta fasilitas transportasi seperti terminal, pelabuhan, stasiun, dan bandara.
Bupati juga mengingatkan pentingnya edukasi bagi para pemudik, terutama terkait keselamatan berkendara. Selain itu, ia menekankan perlunya pemeriksaan kesehatan pengemudi, kesiapan rambu-rambu lalu lintas, serta pencahayaan di titik rawan kecelakaan.
“Petugas di lapangan diharapkan memberikan pelayanan yang humanis serta memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat selama perjalanan mudik,” tegasnya.
Sementara itu, Kapolres Aceh Tamiang AKBP Muliadi, S.H., M.H., yang turut hadir dalam apel tersebut, menegaskan bahwa operasi ini dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia dengan pendekatan preventif serta penegakan hukum yang bertujuan untuk menjamin keamanan masyarakat selama Ramadan dan Idulfitri.
“Kami berkomitmen memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat, khususnya di wilayah hukum Polres Aceh Tamiang,” ujar Kapolres.
Dengan pengalaman di kepolisian, Bupati Aceh Tamiang memastikan bahwa koordinasi antara pemerintah daerah, kepolisian, dan seluruh pemangku kepentingan berjalan optimal agar Operasi Ketupat Seulawah 2025 dapat berlangsung dengan aman dan tertib.**