Mudanews com- Bireuen | Bupati Bireuen H. Mukhlis, S.T dan Wakil Bupati Ir. Razuardi, M.T resmi dilantik oleh Gubernur Aceh, H. Muzakir Manaf, yang akrab disapa Mualem, pada Selasa, 18 Februari 2025, pukul 10.30 WIB. Pelantikan berlangsung dalam sidang Paripurna DPRK Bireuen di Kantor Pusat Pemerintahan Kabupaten Bireuen, Cot Gapu, yang dipimpin oleh Ketua DPRK Bireuen, Juniadi, S.H., didampingi dua wakilnya, Surya Dharma, S.H. (PKB) dan Muslem Abdullah (PA).
Prosesi pelantikan dihadiri oleh ribuan tamu undangan, termasuk unsur Forkopimda, petinggi GAM, tokoh adat, para ulama, tokoh masyarakat, anggota DPRA, serta perwakilan dari partai-partai koalisi. Dalam sambutannya, Gubernur Aceh Muzakir Manaf menekankan pentingnya kebersamaan dalam membangun daerah. Ia mengingatkan bahwa tantangan besar yang dihadapi Aceh, seperti pengentasan kemiskinan dan pengangguran, hanya dapat diselesaikan dengan sinergi dari semua pihak.
“Untuk membangun daerah, kita perlu kebersamaan sebab dengan bersama, cita-cita kita bisa tercapai,” ujar Mualem dalam pidatonya.
Mualem juga menyoroti berkurangnya dana Otonomi Khusus (Otsus) Aceh, namun menegaskan bahwa masih banyak peluang lain yang dapat dimanfaatkan, terutama dalam pengelolaan sumber daya alam. Ia mencontohkan potensi penjualan karbon yang dapat meningkatkan pendapatan daerah.
“Saya yakin, meskipun Otsus berkurang, negara luar mengincar karbon kita. Ini peluang besar untuk membangun Aceh,” lanjutnya.
Selain itu, Gubernur Aceh juga menegaskan pentingnya kebijakan strategis dalam memperbaiki perekonomian Aceh, khususnya melalui pengembangan sektor industri.
Dalam pidato sambutannya, Bupati Bireuen H. Mukhlis, S.T., menegaskan bahwa dirinya dan Wakil Bupati kini menjadi milik seluruh masyarakat Kabupaten Bireuen, bukan lagi hanya milik tim sukses atau kelompok tertentu.
“Kami bukan lagi milik Tim Pemenangan atau kelompok tertentu, tetapi telah menjadi milik masyarakat seluruh Kabupaten Bireuen,” tegasnya yang disambut antusias oleh masyarakat.
Mukhlis juga menyampaikan apresiasi kepada pasangan calon yang menjadi kompetitornya dalam Pilkada 2024, serta partai pengusung yang mendukungnya dalam proses pemilihan. Ia menegaskan bahwa dirinya bersama Wakil Bupati berkomitmen untuk membawa perubahan dan kemajuan bagi Bireuen.
“Kami mengajak semua pihak untuk bersatu menatap masa depan Bireuen yang lebih maju. Mari kita tinggalkan perbedaan yang timbul pada masa Pilkada dan bersama-sama membangun Kabupaten Bireuen agar masyarakat lebih makmur dan sejahtera,” ujarnya.
Mukhlis juga menyinggung efisiensi dan penghematan yang sedang berlangsung di tingkat pemerintah pusat. Meskipun demikian, ia bertekad untuk memastikan kesinambungan pembangunan di Kabupaten Bireuen dengan dukungan penuh dari Pemerintah Aceh dan Pemerintah Pusat.
Dengan pelantikan ini, diharapkan kepemimpinan baru Bupati dan Wakil Bupati Bireuen dapat membawa perubahan positif dan mendorong kemajuan pembangunan di berbagai sektor untuk kesejahteraan masyarakat.**(tz)