Mudanews.com – Aceh Tamiang | Tanggul penahan banjir di Kampung Muka Sei Kuruk, tepatnya di dekat bantaran sungai depan Indomaret Kecamatan Seruway, Kabupaten Aceh Tamiang, jebol pada Minggu,13 Oktober 2024. Peristiwa ini menyebabkan air bah menerjang pemukiman di pusat Pekan Seruway, membuat warga panik.
Menurut pantauan media di lokasi kejadian, air dengan deras mengalir ke pemukiman, menyebabkan banjir yang mencapai kedalaman lebih dari 1 meter. Warga setempat menyebutkan bahwa tanggul jebol sekitar pukul 13.16 WIB.
“Saat ini air sudah mengalir sangat deras di jalan dan pusat kota Pekan Seruway,” kata seorang warga, seraya menyampaikan bahwa kedalaman air mencapai 1 meter lebih yang hal itu dibenarkan warga lainnya.
Belum diketahui pasti jumlah kerugian akibat jebolnya tanggul tersebut, namun banjir telah merendam sejumlah rumah di daerah itu.
Menanggapi situasi darurat tersebut, Pj. Bupati Aceh Tamiang, Drs. Asra, langsung memerintahkan evakuasi warga serta mendirikan dapur umum untuk penanganan bencana. “Saya langsung meninjau ke lokasi, dan langkah pertama adalah mendirikan dapur umum serta membantu evakuasi warga yang berada di sekitar tanggul yang jebol,” jelasnya.
Pendirian dapur umum bertujuan untuk memenuhi kebutuhan makanan warga yang terdampak, khususnya di Pekan Seruway. “Banyak warga, terutama ratusan KK, tidak bisa memasak di rumahnya. Jadi dapur umum ini sangat diperlukan untuk penanganan darurat,” tambah Asra.
Pj. Bupati Aceh Tamiang bersama tim tanggap darurat telah berada di lokasi sejak peristiwa terjadi. Berdasarkan pantauan, air sungai terus bergerak cepat masuk ke pemukiman warga, termasuk kediaman pribadi Pj. Bupati Asra yang juga ikut terendam banjir.
Pj. Bupati Asra mengungkapkan, pihaknya tengah mengkaji peningkatan status bencana ini menjadi Tanggap Darurat Bencana, karena wilayah hulu sungai masih mengalami hujan yang berpotensi meningkatkan debit air.**(tz)