Dua Bocah Viral Labuhanbatu, Tiba di Kediaman Kapolres Labuhanbatu

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Labuhanbatu – Dua bocah yang sempat viral di media sosial, Eci Salsalina br Sirait (11) bersama adiknya Yabes Sirait (7) dan opungnya, Hotna br Pardede, akhirnya tiba di kediaman Kapolres Labuhanbatu, AKBP Frido Situmorang, Sabtu (7/9/2019) malam tadi.

“Barusan saja pulang. Tadi saya bilang di sini saja biar saya sekolahkan, tapi opungnya gak mau. Lagian ibu juga kurang sehat. Tunggulah kita berembuk dulu, katanya. Maksud saya, mau saya sekolahkan di sini,” ucap Kapolres.

Dirinya juga sudah memberikan nomor telepon kepada opung Eci dan Yabes. Hal ini untuk memudahkan komunikasi antara opung dan kedua cucunya tersebut.

“Sudah saya yakinkan juga, saya tidak akan bawa lari, saya juga sudah serahkan nomor telepon saya. Kapan ibu rindu, nanti bisa saya undang atau saya suruh pulang. Yang penting anak ini bisa terawat, bisa sekolah. Ini persoalan perasaan saya bilang gitu,” ujar Kapolres.

Kapolres menjelaskan, opung kedua bocah ini juga lagi tidak sehat. Pekerjaannya hanya membuat sapu lidi saja.

“Orangtuanya sudah pisah dan sudah nikah masing-masing. Opungnya ini juga hidup sebatang kara, hanya mencari lidi,” jelasnya.

“Makanya kasihan juga. Anakku langsung kasihan juga tadi, anakku yang cewek. Udah tau gitu, langsung belanja baju ke Suzuya. Terus anakku yang laki-laki, hore ada adekku, kesenangan dia,” ungkap Frido.

Bahkan, orang nomor satu di Mapolres Labuhanbatu itu mengaku, anaknya Sisiana langsung kecil hati dan bertanya kenapa enggak mau di sini.

“Saya bilang, opungnya gak mau. Opungnya pun sakit, jalan kesini aja gak bisa,” bebernya.

Pria yang akan menjabat sebagai Wadir Pam Obvit Polda Jambi ini menerangkan, sepulangnya ke rumah usai gowes sepeda bersama personel, dirinya melihat di media sosial dan foto kedua bocah ini viral.

“Terus saya telepon kapolsek. Pak Kapolsek, ini ada foto viral, tolong dulu cari, kalau gak ada keluarganya, biar saya bawa saja ke Jambi,” bilangnya.

Dirinya pun semakin terenyuh ketika mendengar cerita dari kepala dusun tempat berdomisilinya kedua bocah ini. Di mana, keduanya mandi di selokan.

“Bu kadus juga ngotot biar aja di sini. Nantilah kami berembuk dulu, kata opungnya. Atau satu saja lah dulu. Gak apa-apa, gak ada niat saya jahat. Yang penting dia bisa sekolah, supaya nanti dia juga punya titel, kasihan saya bilang gitu,” tandasnya.

Tak hanya ini saja, suami dari Tiur br Gultom ini juga selalu ikut andil dan berbuat untuk warga. Menurut Kapolres, semua yang dilakukannya dikarenakan hati nuraninya yang berbicara.

“Semua ini hati nurani lae. Nurani kita kalau gak berbuat, sayanglah saya pikir. Saya juga bukan banyak uang saja, tapi saya iba, kasihan. Makanya begitu saya lihat tadi, mau nangis saya tadi. Saya ibaratkan kalau anak saya seperti itu, aduhhh… kasihan lae,” ungkapnya.

Dirinya berbuat seperti itu karena dulu pernah susah di kampung. Makanya dia tak tega melihat orang yang sedang kesulitan.”Janganlah seperti saya dulu,” lirihnya.

Begitupun, dirinya masih menunggu kabar dari opung kedua bocah tersebut akan kesediaannya dibawa ke Jambi untuk disekolahkan. Berita Labuhanbatu, Rizal

- Advertisement -

Berita Terkini