OTT Bupati Batubara, Mendagri Apresiasi KPK

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Medan – Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo mengapresiasi Operasi Tangkap Tangan yang dilakukan KPK.

“Kami mengapresiasi kepada KPK yang mana jangan dilihat jumlahnya. Mungkin KPK melakukan OTT didukung oleh data yang cukup. Saya yakin kasus ini sudah disadap itu hak sesuai SOP KPK,” kata Tjahjo.

Tjahjo Kumolo memberikan apresiasi ini saat menghadiri acara ‘Pengarahan Menteri Dalam Negeri kepada jajaran Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dan Pemerintah Kota Medan’ di Aula Martabe, Gedung Pemprov Sumut, Jumat (15/9/2017), petang.

Sebelumnya, KPK menangkap enam orang di Batubara, Rabu (13/9/2017) kemarin. Mereka adalah Bupati Batubara OK Arya Zulkarnaen, dan yang lain banyak disebutkan adalah oknum Kepala Dinas, serta pihak swasta.

OK Arya resmi menjadi tersangka kasus dugaan suap proyek di Kabupaten Batubara, Kamis (14/9/2017). Dan telah berada di Jakarta untuk menjalani proses selanjutnya.

OK Arya diduga menerima suap sebesar Rp4,4 miliar terkait pengerjaan pembangunan infrastruktur di Kabupaten Batubara tahun 2017.

KPK menyita uang Rp396 juta yang merupakan bagian dari commitment fee sebesar Rp4,4 miliar.

Menyusul kejadian ini, KPK telah menyegel beberapa ruangan di rumah dinas Bupati Batubara di Lima Puluh, serta sebuah showroom mobil di Medan pada Jumat (15/9/2017). Berita Medan, Ardana

- Advertisement -

Berita Terkini