Demo Mahasiswa USU, Rektorat : Jika Tidak Bersalah akan Kita Bantu

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Medan – Rektorat akan membantu membebaskan mahasiswa yang ditangkap petugas kepolisian pascaunjuk rasa di depan Kampus USU yang berakhir ricuh pada Selasa (2/5/2017).

Namun rektorat masih menunggu keterangan dari pihak kepolisian terkait penangkapan tiga mahasiswa itu. Hari ini rektorat sudah mendengarkan keterangan dari mahasiswa terkait unjuk rasa. Pihaknya masih menunggu keterangan dari kepolisian.

“Kita serahkan ke kepolisian, Jika memang tidak bersalah akan kita bantu. Karena itu anak-anak kita,” kata Wakil Rektor V Univeraitas Sumatera Utara Luhut Sihombing.

Langkah terdekat yang akan diambil rektorat adalah menjenguk Sier Mensen Siahaan, mahasiswa FIB yang kini dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara karena mengalami muntah darah. Sier Mensen adalah salah satu massa yang ikut dalam unjuk rasa tersebut.

Mereka juga akan melihat kondisi mahasiswa yang sedang ditahan di Mapolrestabes Medan.

Sebelumnya, Biro Rektor USU digeruduk massa dari Solidaritas USU Melawan. Mereka menuntut rektorat agar bertanggung jawab untuk membebaskan tiga orang rekannya yang ditangkap polisi.

Identitas ketiga mahasiswa itu antara lain, Sier Mensen Siahaan, Fikri Arif dan Fadel Muhammad. Ketiganya ditetapkan menjadi tersangka kerusuhan pada unjuk rasa Hardiknas di depan Kampus USU.

Soal pendampingan hukum
Kami baru tahu informasi ini. Kami baru tahu. Karena kejadiannya kan diluar kampus, dan seperti yang saya sampaikan tadi, saya tidak tahu beritanya seperti itu. Berita Medan, Yogoy

- Advertisement -

Berita Terkini