Bangun Jalan Penghubung Palas-Madina dan Rehab RTLH, Gubsu dan Pangdam Teken MoU

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Medan –  Kerjasama kegiatan karya bhakti pembukaan jalan penghubung kabupaten Padang Lawas (Palas) dengan kabupaten Mandailing Natal (Madina). Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Tengku Erry Nuradi dan Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) I/Bukit Barisan Mayjen TNI Cucu Sumantri melakukan penandatanganan kesepakatan bersama untuk rehabilitasi rumah tidak layak huni (RTLH) di Sumut.

Penandatanganan kesepakatan dilaksanakan pada acara Coffe Morning Forkopimda dengan Tokoh Masyarakat di Wilayah Sumut yang digelar di Markas Kodam I/BB Jalan Jend Gatot Subroto Medan, Selasa (17/10/2017).

Sebelumnya turut digelar apel bersama yang dipimpin oleh Kapoldasu Irjen Pol Paulus Waterpauw. Turut hadir dalam kesempatan itu, Pangdam I/BB, Mayjen TNI Cucu Sumantri, Kapoldasu, Irjen Pol Paulus Waterpauw, Kajatisu Bambang Sugeng Roekmono, Danlantamal, Ketua PN Medan, Kasdam I BB, Pangkosek Hanudnas, Kepala BNNP Sumut, Wali Kota Medan Dzulmi Eldin, tokoh masyarakat juga alim ulama.

Terkait dengan kesepakatan bersama yang telah dilakukan Pemprov Sumut dengan Kodam I/BB, Gubsu menyebutkan kalau kesepakatan tersebut merupakan langkah awal yang dilakukan Pemprov Sumut dengan TNI untuk membangun kesejahteraan masyarakat di Sumut.

Bangun Jalan
Foto: Gubsu dan Pangdam foto bersama usai penandatanganan MoU.

Sebelumnya, lanjut Erry, Presiden RI di bulan Maret 2017 telah menginstruksikan kepada Menteri PU PR, Gubsu juga Pangdam I/BB untuk membuka jalan penghubung dari kabupaten Padang Lawas ke kabupaten Mandailing Natal.

Oleh karena itulah jajaran Kementerian PU PR, Pemprov Sumut, Kodam I/BB dan kedua kabupaten menyepakati kalau pembukaan jalan ini dilakukan dengan karya bakti oleh TNI.

“Ruas jalan yang akan dibuka ini nantinya akan menghubungkan antara kabupaten Padang Lawas dan kabupaten Madina, dan tahap selanjutnya diharapkan mampu menghubungkan ke perbatasan Sumbar di kabupaten Pasaman,” kata Erry.

Selain itu, masyarakat Sumut juga masih banyak yang tinggal di rumah tidak layak huni, sehingga Pemprov Sumut juga melakukan kerjasama dengan Kodam I/BB melalui pelaksanaan rehabilitasi rumah tidak layak huni di Sumut.

Sementara itu, terkait kerjasama yang sudah diteken dengan Pemprov Sumut, Pangdam mengatakan MoU tersebut merupakan kerjasama untuk membuka jalan di Palas dan Madina. Jalan penghubung yang akan dibuka sepanjang 45 Km. Namun, untuk tahap awal kerjasama yang dilakukan dengan Pemprov Sumut sepanjang 8-15 Km, selebihnya Kodam I/BB akan bekerjasama dengan Kementerian PUPR. Sementara untuk pembangunan rehabilitasi rumah tidak layak huni di Sumut akan dibangun sebanyak 300-an rumah. Berita Medan, Ahmad

- Advertisement -

Berita Terkini