Menteri Asman: Jangan Pelit untuk Urusan Kesehatan

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Jakarta – Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Asman Abnur menyebutkan, kesehatan lebih mahal harganya dari pada sekadar mobil mewah. Seseorang dapat membeli mobil mewah apabila dalam kondisi sehat, namun jika dalam keadaan tidak sehat, jangankan memikirkan mobil mewah, beraktivitas saja sulit.

Biasanya seseorang baru sadar jika kesehatan mahal harganya ketika sedang sakit, tapi kalau masih sehat pasti lupa.

“Makanya jangan pelit dengan urusan kesehatan,” ujarnya dalam acara Inspeksi Visual dengan Asam Asetat (IVA) untuk Deteksi Kanker Serviks, serta Periksa Payudara Klinis (SADANIS) untuk Deteksi Kanker Payudara, di Kantor Kementerian PANRB, Selasa (10/10).

Dalalm IVA dan SADANIS yang diinisiasi oleh Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kementerian PANRB itu, disampaikan bahwa seseorang dalam keadaan sehat dapat beraktivitas dengan baik, dan produktifitas dapat tetap terjaga. Asman berharap agar para peserta dapat menerapkan pola hidup sehat, dengan makan makanan bergizi dan rutin berolahraga.

Lebih lanjut Menteri menyampaikan jika kegiatan IVA dan SADANIS ini harus secara rutin diselenggarakan, mengingat kanker serviks dan kanker payudara merupakan dua penyakit yang menjadi penyebab kematian tertinggi di Indonesia.

“Kementerian PANRB akan selalu mendukung segala bentuk upaya pencegahan kanker serviks dan kanker payudara,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Widyastuti menyampaikan, kerjasama yang dilakukan bersama Kementerian PANRB ini dilakukan mengingat penyakit kanker masuk kedalam 5 besar penyakit mematikan di Jakarta.

Selain di Kementerian PANRB, pihaknya pun telah melakukan kegiatan serupa di beberapa kementerian dan lembaga. Diharapkan, melalui kegiatan tersebut, masyarakat dalam hal ini perempuan lebih waspada dan secara rutin mengecek kesehatan agar terhindar dari kanker serviks dan kanker payudara.

“Perempuan diharapkan dapat lebih aktif memeriksa kesehatan untuk mencegah tumbuhnya kanker. Selain itu masyarakat pun harus menkonsumsi makanan sehat, kemudian rutin mengecek kesehatan minmal setahun sekali, dan melakukan aktifitas fisik seperti olahraga teratur dan lainnya,” ujarnya. (ka)

 

- Advertisement -

Berita Terkini