MUDANEWS.COM, Medan – Sempat terhenti sebulan penuh karena memperingati bulan suci ramadhan, kini Pentas Seni dan Budaya (PSB) Kota Medan kembali digelar malam tadi, minggu (9/7), di Jalan Pulau Penang Medan.
Event yang mengangkat kembali kesenian Kota Medan ini mengambil tema urban night.
Berbagai penampilan band dan tarian yang dibawakan oleh anak-anak muda Kota Medan mampu mencuri perhatian para pengunjung PSB yang hadir dari berbagai penjuru Kota Medan.
Terlihat para pengunjung sangat menikmati sajian musik dan tarian yang di tampilkan. Bahkan pengunjung sempat dibuat tertawa lepas oleh penampilan stand up comedy yang dibawakan oleh pemuda asli Kota Medan.
Meski sempat diguyur hujan deras, namun antusias pengunjung untuk menyaksikan PSB ini tetap tinggi, apalagi pada saat itu Wakil Walikota Medan Ir Akhyar Nasution MSi didampingi Kepala Dinas Perdagangan Kota Medan Syarif Armansyah SH dan Plt Kepala Dinas Pariwisata Kota Medan Budi Hariono S.STP MAP juga turut hadir menyaksikan PSB.
Wakil Walikota Medan dalam kesempatan itu sempat memberikan pertanyaan quis kepada para pengunjung yang hadir mengenai seputar Kota Medan. Dan bagi para pengunjung yang dapat menjawabnya maka akan diberikan sebuah bingkisan berupa goodie bag yang berisikan souvenir.
“Siapa yang bisa menjawab dimana letak titik nol Kota Medan,” tanya Wakil Walikota Medan kepada para pengunjung. Salah seorang pemuda yang hadir mampu menjawab pertanyaan yang diberikan Wakil Walikota.
Pemuda tersebut menjawab titik nol kota Medan terletak di tugu Kantor Pos. Dari jawaban yang diberikan, akhirnya pemuda tersebut berhak mendapatkan goodie bag yang berisikan souvenir yang diserahkan langsung oleh Wakil Walikota Medan.
Melihat antusias masyarakat menyaksikan PSB ini, Wakil Walikota meminta kepada penyelenggara event agar mengemas PSB ini dengan lebih meriah lagi, sehingga mampu menarik lebih banyak pengunjung.
“PSB Kota Medan harus terus diselenggarakan dengan menampilkan sajian hiburan yang lebih meriah lagi, sehingga masyarakat tidak bosan untuk menyaksikan hiburan ini dan menjadi pilihan bagi masyarakat yang ingin menikmati sajian kesenian kota Medan,” kata Wakil Walikota Medan.
Setelah menyaksikan berbagai pertunjukan di panggung utama, Wakil Walikota kemudian meninjau stand-stand yang menjual hasil-hasil kerajian khas kota Medan seperti sepatu, kaos, minyak kusuk serta stand yang menyajikan kuliner seperti kopi dan sate. (ka)
