Rusdi Lubis: Hadapi Tantangan Zaman, Kader HMI Harus Memiliki Tiga Kompetensi Ini

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANews.com, Medan (Sumut) – Dalam menghadapi tantangan zaman, kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) yang merupakan pejuang ummat harus memiliki kualitas insan cita yang sangat baik. Untuk mewujudkan kualitas tersebut, kader HMI harus memiliki beberapa kompetensi strategis.

Hal ini disampaikan oleh Ketua Penasihat Korps Alumni HMI (KAHMI) Sumut, H. Rusdi Lubis, SH., MMA., kepada MUDANews.com, Minggu (29/1).

“Kader HMI itu adalah pejuang ummat, terutama ummat mustadh’afin, ummat yang tertindas. Oleh karena itu, setiap kader HMI harusnya memiliki kualitas insan cita yang sangat baik,” katanya.

Alumni HMI yang juga pernah menjabat sebagai Ketua KAHMI Medan dan Ketua KAHMI Sumut ini menjelaskan, setidaknya terdapat tiga kompetensi yang harus dimiliki kader HMI untuk melengkapi kualitas insan cita dan menghadapi tantangan zaman.

“Ada tiga kompetensi yang wajib dimiliki kader HMI. Pertama, Organisatoris. Kedua, Profesional. Dan yang ketiga adalah entrepreneurship atau jiwa wirausaha,” jelasnya.

Lebih lanjut, Rusdi menegaskan, ketiganya harus saling bersinergi di dalam tubuh setiap kader HMI. Sebab jika tidak, maka baik kader HMI maupun HMI secara umum akan kesulitan dalam menghadapi tantangan zaman.

“Kalau organisatoris saja, setiap kader berpikir dan bercita-cita hanya jadi politikus. Maka dia harus punya tingkat profesional yang baik, agar fokus studi di kampusnya juga dapat dikembangkan dengan baik. Setelah itu, kemampuan berwirausaha akan membawa kader HMI kuat dalam menghadapi tantangan zaman, walau kondisi negara dalam keadaan terlemah sekalipun. Jika ketiga ini tidak dimiliki, maka HMI sulit menghadapi tantangan zaman,” demikian Rusdi.[am]

 

 

- Advertisement -

Berita Terkini