Demi Angpao, Puluhan Pengemis Musiman Berkumpul di Depan Vihara

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

Laporan: Dhabit Barkah SiregarĀ 

MUDANews.com, Medan (Sumut) – Perayaan Tahun Baru Imlek 2568 telah tiba. Di Medan, tepatnya di Vihara Setia Budi, Jalan Jawa, Kecamatan Medan Timur masyarakat suku Tionghoa melangsungkan sembahyang, Sabtu (28/1) dini hari.

Namun, ada hal unik dari peristiwa itu, yakni berkumpulnya puluhan pengemis musiman dari berbagai daerah di seputaran Kota Medan. Mulai dari anak-anak hingga lansia memenuhi pintu depan Vihara tersebut.

Sejak pukul 23.00 WIB hingga dini hari, mereka berkumpul demi mendapatkan angpao dari umat yang merayakan Imlek.

Para pengemis ini berjejer di pintu keluar Vihara dengan mengulurkan tangan seraya meminta kepada setiap dermawan yang akan meninggalkan lokasi.

Salah seorang pengemis, Murni Manalu (45), warga Jalan Purwo, Kecamatan Medan Timur mengatakan, ia dan dua anak laki-lakinya yang masih menginjak usia sekolah rela melewati jam tidur normal hanya demi mendapatkan sedekah berupa angpao. “Cemanalah, meminta sedekah, angpao,” Ā sebut Murni saat diwawancarai, Sabtu (28/1) dini hari.

Jumlah uang yang didapat pun tak banyak. Dalam setiap angpao, para pengemis mendapatkan kisaran Rp 4 ribu hingga Rp 20 ribu. Jika beruntung, ada juga yang memberi angpao berisi Rp 50 ribu.

Diketahui, peristiwa itu ternyata tak terjadi pada perayaan Imlek tahun 2017 ini saja. Akan tetapi, di tahun-tahum sebelumnya juga pernah.

Sementara itu, pihak kepolisian pun juga tampak siaga mengawal kegiatan para pengemis, sambil beroperasi mengawal jalannya program pengamanan Operasi Liong Toba 2017 oleh Kepolisian Daerah Sumatera Utara.[jo]

- Advertisement -

Berita Terkini