Perusakan Pagar Kantor Gubsu, AMPPSU Sayangkan 

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Medan – Aliansi Masyarakat Pemerhati Peduli Sumatera Utara menyayangkan terjadinya aksi diluar kendali, hingga dipatahkannya mahkota pagar kantor Gubernur Sumatera Utara, Jumat siang, (26/7/2019). Hal tersebut disampaikan Ketua Presidium AMPPSU, Ismail Marzuki, SE, Jumat malam kepada wartawan.

Ismail Marzuki didampingi para anggota presidium lainnya seperti Alfiannur Syafitri dan M. Fahmi berharap , agar kawan-kawan sesama agen perubahan tetap menunjukkan cara-cara aksi dan simpatik dalam penyampaian aksi di depan publik.

“Janganlah sampai merusak fasilitas dan asset daerah, asset itu milik kita bersama. Mari bersama-sama juga kita jaga,” ujar Ismail Marzuki.

Apalagi tambah Ismail isu perusakan kawasan lingkungan Danau Toba saat ini merupakan isu nasional dan rentan menimbulkan polemik, harusnya aspriasi apapun tetap harus selalu disampaikan dalam koridor dan adat ketimuran.

“Kita semua mendukung agar para perusak lingkungan kawasan Danau Toba segera ditindak tegas, apakah dicabut ijin operasionalnya. Dikenakan pasal pidana perusakan lingkungan hidup, atau hal lain yang menyangkut hajat hidup orang banyak. Namun jangan penyampaian aspirasi ditunjukkan lewat cara-cara yang ugal-ugalan,” harap Ismail Marzuki.

Ismail berharap kedepannya pemerintah provinsi terkait pelaksanaan kebijakan yang menyangkut hajat hidup orang banyak, dapat melibatkan sebanyak mungkin peran serta masyarakat yang terkena dampak.

“Kita juga geram melihat kelakuan Kadisdik Sumut Drs Arsyad Lubis terkait PPDB Online 2019 sistim Zonasi yang dijadikannya PPDB bergaya Online sistim Zonaku. Tapi kita tetap memelihara etika dan kepatutan dalam penyampaian aspirasi,” tutup Ismail Marzuki. Berita Medan, Fian

- Advertisement -

Berita Terkini