Ketua TP PKK Kota Medan Buka Pelatihan Kerajinan Membatik

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Medan – Ketua TP PKK Kota Medan Hj Rita Maharani Dzulmi Eldin SH, membuka Pelatihan Kerajinan Membatik di Maharani Galeri, Jumat (8/9).

Kegiatan yang digelar Dinas Koperasi UMKM ini diharapkan dapat memberikan wawasan dan pengetahuan membatik bagi ibu-ibu rumah tangga.

Pelatihan yang digelar selama lima hari dari tanggal 8 sampai 12 September ini diikuti ibu-ibu rumah tangga yang berasal dari 6 Kecamatan, yakni Kecamatan Medan Belawan, Medan Deli, Medan Marelan, Medan Labuhan, Medan Helvetia dan Medan Sunggal. Artinya ibu-ibu yang berasal dari Medan Utara ini diharapkan dapat menjadi pembatik yang profesional sehingga dapat menambah penghasilan bagi keluarga.

Ketua TP PKK Kota Medan Hj Rita Maharani Dzulmi Eldin SH yang juga merupakan Pembina UMKM Kota Medan berharap melalui pelatihan ini dapat meningkatkan dan memperdayakan potensi yang ada guna meningkatkan usaha mandiri.

“Saya menginginkan masyarakat kota Medan khususnya kaum ibu, semakin berdaya dalam menciptakan lapangan kerja serta mengembangkan ekonomi Kreatif sebagai bagian dari Entitas Pembangunan Kota,” kata Hj Rita Maharani.

Hj Rita Maharani yang juga Ketua Dekranasda Kota Medan berharap peserta pelatihan yang terdiri dari ibu-ibu rumah tangga ini, dapat mengikuti pelatihan ini dengan baik. Artinya setelah pelatihan ini ibu-ibu dapat menjadi pembatik yang profesional, sehingga bertambah pembatik yang ada di Kota Medan.

“Saat ini Medan memiliki Batik Medan dan Songket Medan yang sudah terkenal, tidak hanya didalam Negeri tetapi juga diluar Negeri. Permintaan Batik Medan juga meningkatkan, oleh sebab itu diperlukan pembatik-pembatik baru yang profesional untuk mengembangkan Batik Medan,” jelas Hj Rita.

Kepala Dinas Koperasi UMKM Kota Medan, Dra Emilia mengungkapkan, kegiatan pelatihan ini untuk meningkatkan wawasan dan pengetahuan serta memotivasi ibu-ibu dan bapak-bapak untuk dapat mengembangkan usahanya atau membuka peluang usaha baru sehingga dapat menambah pendapatan keuangan keluarga.

“Melalui kegiatan ini para peserta dapat melihat potensi, peluang untuk meningkatkan keterampilan usaha baik kualitas maupun kuantitas yang tentunya juga akan membantu pendapatan keluarga. Artinya ini dapat meningkatkan SDM dalam bidang Pembatik,” jelasnya.

Emilia juga menjelaskan, untuk pemasaran, Pemko Medan, melalui dinas UMKM akan membantu. Apalagi saat ini Batik Medan pemasarannya sudah mencapai keluar Negeri yakni telah dilaunching Batik Medan di Moskow, Rusia. (ka)

 

- Advertisement -

Berita Terkini