MUDANEWS.COM, Batubara – Secara tegas masyarakat Desa Empat Negeri, Kecamatan Lima Puluh, Batubara menolak memberikan akses jalan desa tersebut untuk dilalui mobil angkutan sawit PT Kwala Gunung.
“Kami menolak untuk memberikan akses jalan desa ini untuk PT Kwala Gunung. Apalagi selama ini perusahaan itu tidak pernah kami rasakan kontribusinya melalui program CSR,” kata sejumlah perwakilan masyarakat saat pertemuan di Balai Desa Empat Negeri, Senin (10 /7/2017).
Acara yang difasilitasi Kepala Desa Empat Negeri Suminah, turut dihadiri Kapolsek Lima Puluh AKP Zulfikar SH, Askef PT Kwala Gunung Sudarmadi, Tokoh pemuda Helmi Syam Damanik SE, Suratmin dan puluhan perwakilan masyarakat desa setempat.
Tokoh Pemuda Desa Empat Negeri Helmi Syam Damanik SE mengatakan, warga sangat merasa keberatan jika PT Kwala Gunung melintasi jalan desa untuk mengangkut hasil panennya.
“Jalan yang lama kan bisa dibuka kembali, orang – orang yang ada di perusahan kan bisa melobi, kalau truk melewati akses jalan kami, kalau ada buah sawit yang jatuh menimpa warga bagaimana, siapa yang harus bertanggung jawab pasti perusahaan tidak mau kan. Jadi sebelum terjadi sesuatu yang tidak diinginkan baik tidak usah,” katanya diamini masyarakat yang hadir.
Suratmin, PT Kwala Gunung sampai saat ini sangat kurang kontribusinya memperhatikan desa ini. Makanya kita sangat keberatan jika mobil angkutan mereka melalui jalan desa. “Mana kontribusi CSR nya, kenapa masyarakat Desa Empat Negeri tidak merasakan atas keberadaan perusahaan,” sebutnya.
Sementara itu Kepala Desa Empat Negeri Suminah saat dimintai pendapatnya terkesan tidak mempunyai ketegasan dan ia menyerahkan permasalahan tersebut kepada masyarakat.
“Kalau secara pribadi, saya mengizinkan, namun saya tetap mengikuti kemauan masyarakat saya. Dan mewakili masyarakat, apapun ceritanya kami tidak setuju,” katanya.
Askeb Perkebunan PT Kwala Gunung Sudarmadi menjelaskan, semua keluhan yang disampaikan masyarakat dalam pertemuan akan disampaikan kepada pimpinannya. Masukan dan keluhan dari lapangan sudah saya sampaikan dan kami akan mengadakan survei ketempat mana yang bisa dibantu, dan saat ini kami masih menunggu realisasi dari perusahaan. Kita masih mengupayakan agar bisa memberikan bantuan kepada masyarakat.
“Dari awal sebagai perwakilan PT Kwala Gunung disini saya sudah menyampaikan, sampai sekarang lobi-lobi untuk membuka akses jalan yang lama itu sudah dilakukan namun belum ada kesepakatan, saat ini saya masih menunggu perintah dari pimpinan,” ucap Sudarmadi mengakhiri.
Amatan wartawan sampai ditutupnya pertemuan seluruh perwakilan masyarakat tetap tidak mengizinkan jika mobil angkutan sawit PT Kwala Gunung melewati akses jalan Desa Empat Negeri. Berita Batubara, Erwin
