Kader HMI Kisaran, Diteror Lewat Telepon Usai Sebut Polres Jual Beli Pasal

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Asahan – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Kisaran yang beberapa waktu lalu meributi adanya dugaan jual beli pasal di Polres Asahan mengaku diintimidasi oknum-oknum tak dikenal dan tidak bertanggung jawab. Intimidasi itu datang dan masuk ke telepon para pengurus.

“Beberapa kali pengurus mendapat teror berupa ancaman via seluler. Ada yang menelepon sambil mengancam. Mereka menanyakan aksi yang kami lakukan kemarin. Meski begitu, kami tetap istiqamah berjuang demi pemberantasan narkoba,” kata Ketua HMI Cabang Kisaran, Adytio Setiawan, Kamis (1/6/2017).

Adytio mengatakan, bentuk intimidasi lainnya yang mereka terima adalah pemanggilan yang dilakukan Seksi Profesi Pengamanan (Propam) Polres Asahan terhadap sejumlah kader terkait aksi kemarin. Di mana pemanggilan itu tertuang dalam surat panggilan No B/1243/V/2017 yang ditujukan pada dirinya dan Ketua Kohati HMI Cabang Kisaran, Amalia Azmi.

“Kenapa mesti kami yang diperiksa. Harusnya, yang diperiksa itu adalah internal. Cari tahulah, siapa oknum yang bermain,” ungkap Adytio.

Sementara itu, Kapolres Asahan AKBP Kobul S Ritonga yang dikonfirmasi wartawan meminta awak media bertanya langsung pada Kasi Propam Polres Asahan. Ia juga meminta agar awak media berkoordinasi dengan Kasubbag Humas Polres Asahan. Berita Asahan, Deva

- Advertisement -

Berita Terkini