Pihak Sekolah Bantah Adanya Bocoran Saat USBN

Pihak Sekolah Bantah Adanya Bocoran Saat USBN
Amelia saat mendapat perawatan intensif di RSUD Kota Padang Sidempuan

Laporan : Indra

MudaNews.com, Padang Sidempuan (Sumut) – Postingan siswi SMK Negeri 3 Kota Padang Sidempuan yang menyebutkan adanya kecurangan saat ujian sekolah berstandar nasional (USBN) yang berlangsung beberapa waktu yang lalu yang berujung adanya dugaan intimidasi oleh oknum guru kepada muridnya dibantah keras pihak sekolah. Pasalnya, pihak sekolah mengklaim pihaknya tidak ada memberikan bocoran kepada siswanya.

Kepada wartawan, Kepala Sekolah SMK Negeri 3 Kota Padang Sidempuan, Darwisah Lubis mengatakan, penyelenggaraan USBN oleh pihaknya beberapa waktu lalu mendapat pengawasan dari petugas sekolah lain. Karenanya, dia mengaku tidak mungkin ada kecurangan saat USBN berlangsung.

“Bagaimana mungkin ada kecurangan. Sedangkan pengawasnya dari sekolah lain,” ungkapnya.

Karena itu, Darwisah pun membantah tudingan tersebut. Namun, pihaknya akan menelusuri dugaan tersebut.”Tidak betul itu. Tapi nanti kita cari tahu juga kebenarannya,” pungkasnya.

Sekedar mengingatkan, akibat postingan tersebut 3 siswi sekolah tersebut yakni Amelia Nasution, Iddiyah Annur dan Rini Afrianti dipanggil oknum gurunya yakni, Elly, Kamsiyah Sinaga, dan Fiza Orsa. Ironisnya, saat pemanggilan pada Sabtu (1/4) kemarin, ketiga siswi tersebut mengaku mereka mendapat intimidasi.

Tak tahan atas intimidasi tersebut, salah satu diantaranya yakni Amelia Nasution mengalami stres. Alhasil, dirinya pun mencoba bunuh diri dengan meminum racun tanaman. Beruntung, aksinya tersebut diketahui warga sebelum akhirnya membawa Amel ke RSUD Kota Padang Sidempuan.[rd]