Sifat Sombong Adalah Makhluk Kecil yang Berpura-Pura Besar

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

Oleh: Muhammad Taufiq Lubis

MUDANews.com – Sejatinya, kesombongan merupakan wujud kelemahan seseorang dengan berpura-pura dan menutupinya melalui berbagai cara. Dalam kehidupan di sekeliling kita, terkadang kita melihat perilaku sebagian orang yang suka membanggakan diri. Mereka mengobral kelebihan yang melekat pada dirinya dan selalu mengedepankan keangkuhannya. Bahkan, di antara mereka cenderung meremehkan harkat martabat orang lain. Tidakkah mereka sadar bahwa sesungguhnya mereka sedang di hinggapi penyakit yang mematikan, yaitu sombong? Jika kita berpikir jernih dan jujur, apa sebenarnya yang layak untuk kita sombongkan pada diri kita? Sesungguhnya, kita hanyalah makhluk kecil yang tak terlihat jika di bandingkan kebesaran-Nya dan Ciptaan-Nya. Coba kita renungkan berikut ini, sebagaimana yang di ungkapkan oleh Harun Yahya

“Inilah kehidupan dunia yang sesungguhnya. Akal manusia tidak mampu membayangkan ukuran dan tatanan jagat raya yang kita huni. Jagar raya diperkirakan berisi sekitar 300 miliar galaksi. Galaksi Bima Sakti kita hanyalah salah satunya. Terdapat 250 miliar bintang dalam Galaksi Bima Sakti, matahari kita hanyalah salah satunya. Dengan kata lain, masih terdapat banyak bintang di jagat raya daripada butiran pasir itu. Dunia tempat tinggal kita tidaklah lebih besar dari sebutir pasir tersebut. Sedangkan, manusia makhluk kecil penghuni bumi, ia bukanlah apa-apa di dalam jagat raya maha luas ini”.

Jika kita perhatikan jagat raya dan posisi bumi, dimanakah posisi kita sesungguhnya? seberapa besarkah kita? siapakah diri kita sesungguhnya? Subhanallah. Ternyata, kita tidak terlihat di tengah-tengah mahakarya ciptaan Allah SWT ini. Bumi dimana kita berpijak saja tidak lebih besar daripada sebutir pasir. Lalu, negara, provinsi, kota, desa, rumah yang kita tinggali, serta diri kita sendiri sebesar apa? Sungguh tak terlihat. Apakah layak bagi kita untuk menyombongkan diri? Apa yang patut kita sombongkan dari diri kita?

Sesungguhnya apa yang ada pada diri kita seperti ruh, kesehatan, harta kekayaan, jabatan, dan posisi bukanlah milik kita, melainkan kepunyaan Allah SWT, Dzat yang Maha Berkuasa. Buktinya, apakah kita mampu menahan ruh tetap berada ditubuh kita saat malaikat maut berada dihadapan kita? Apakah kita mampu menahan tidak memutihnya satu helai rambut di kepala kita? Atau, bahkan mampu menahan hilangnya harta dari diri kita? Kita menjadi tidak berdaya dengan semua itu. Kita hanyalah memanfaatkan dan mengelolanya (hak guna pakai).

Sifat sombong akan mengundang kemurkaan Allah SWT. Karena, Sifat ini sesungguhnya, milik Allah SWT semata. Sebagaimana di ungkapkan dalam hadis Qudsi : ” Rasulullah bersabda, Allah SWT berfirman : ‘Kemuliaan itu pakaian-Ku, dan kebesaran/kesombongan adalah selendang-Ku, maka barang siapa yang menyaingi Aku dalam salah satunya maka Aku pasti akan menyiksanya”. (HR. Muslim).

Terdapat banyak ciri-ciri sifat sombong, seperti suka meremehkan orang lain, egois, angkuh,

dan lain-lain.Nah, berhatilah-berhatilah selalu dalam bersikap. Semoga kita semua tidak memiliki sifat sombong tersebut. Semoga bermanfaat.

Penulis adalah Direktur Eksekutif ICMI Mudan Sumut

- Advertisement -

Berita Terkini