Dirampok Dua Pria Mengendarai Sepeda Motor, Seorang Ibu Mengalami Kerugian Jutaan Rupiah

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

Laporan: Putra

MUDANews.com, Medan (Sumut) -Meski sudah banyak pelaku perampokan yang di tangkap bahkan tak sedikit juga pelaku perampokan yang di tembak. Namun tak juga membuat efek jera kepada pelaku perampok yang lainnya.

Hal itu dibuktikan, masih banyaknya aksi perampokan yang terjadi di wilayah hukum Polrestabes Medan, Seperti halnya yang dialami, Junita br Damanik (43) warga Jalan Selamet Ketaren, Kecamatan Percut Sei Tuan. Ia dirampok dua pria dengan mengendarai sepeda motor di Jalan Pancing Medan, usai pulang membeli barang dagangannya di komplek MMTC, Sabtu (14/1) pagi, sekira jam 05.00 wib.

Akibat kejadian itu, Junita mengalami kerugian mencapai jutaan rupiah. Dan peristiwa itu, kemudian dilaporkan korban ke Polsek Percut Seituan, Sabtu sore. Dikantor Polisi, ketika hendak membuat laporan, Junita menceritakan, kejadian perampokan yang dialaminya terjadi se usai dirinya belanja barang dagangannya dan berniat hendak membawanya ke pasar Sukaramai.

Ibu dua anak ini lalu menunggu angkot di Jalan Pancing, tepatnya di depan sekolah MAN untuk membawa dagangannya ke Pasar Sukaramai, tiba-tiba dua pria berboncengan mengendarai sepeda motor menghampirinya dan langsung merampas tas sandang miliknya yang berisikan uang tunai sebesar Rp, 250 ribu, ATM dan surat-surat penting lainnya.

Tak ingin tas miliknya dibawa kabur pelaku begitu saja, Junita mencoba mempertahankan tasnya, sehingga terjadi tarik menarik antara pelaku dan korban. Namun, karena kalah tenaga, Junita akhirnya terjatuh terseret kebadan jalan hingga sejauh beberapa meter.

Akibatnya, didibagian lutut dan kaki kiri Junita mengalami luka yang cukup serius. Lantaran masih trauma, korban memilih untuk kembali pulang ke rumahnya dan menceritakan hal tersebut kepada keluarganya.

“Saya baru belanja barang dagangan di Pasar MMTC. Pas sedang menunggu angkot, kedua pelaku langsung merampas tas ku,” ujarnya kepada petugas ketika membuat laporan.

Tak terima dengan aksi kawanan pelaku,  Junita kemudian membuat laporan dengan mendatangi Polsek Perut Sei Tuan.
Hingga berita ini naik ditulis, korban terlihat masih dimintai keterangan oleh petugas SPKT.[am]

- Advertisement -

Berita Terkini