Cipayung Medan Dukung Kenaikan Harga BBM?

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

Laporan: Wahyu Panjaitan

MUDANews.com, Medan (Sumut) – Aliansi Cipayung Medan (HMI, GMKI, GMNI) menggelar konfrensi pers di Aceh Corner, Komplek MMTC Jalan Selamat Ketaren, Kecamatan Medan Tembung, Kamis,(12/1) terkait aksi 121 yang dilakukan sejumlah aliansi mahasiswa lainnya pada hari ini.

Dalam konferensi yang berlangsung sekitar 2 jam itu, membahas tiga point penting.Di antaranya kenaikan harga BBM non-subsidi, kenaikan administrasi kendaraan bermotor dan juga kenaikan harga Tarif Dasar Listrik(TDL).

Menurut Cipayung Medan, Kenaikan harga BBM tidak berpengaruh untuk rakyat Indonesia yang ekonominya menengah kebawah dikarenakan BBM yang naik adalah BBM non subsidi, seperti pertalite,pertamax dan BBM non subsidi lainnya.

“Kami tidak mempermasalahkan kenaikan harga BBM non subsidi karena tidak berdampak besar dengan rakyat indonesia yang ekonominya menengah kebawah” Kata Ketua Cabang GMKI Medan Valentino Panjaitan.

“Namun, kenaikan harga BBM Non subsidi ini sering kali ada oknum yang mengambil kesempatan sehingga berpengaruh dengan ekonomi rakyat. Misalnya saja,Naiknya harga cabai, tarif ongkos angkot, yang itu tidak ada hubungannya dengan kenaikan BBM non subsidi,” tambahnya.

Mustafa Habib Ketua Umum HMI cabang Medan juga menekankan kepada pemerintah daerah untuk melakukan sosialisasi, pengawasan dan juga kontrol sosial agar tidak ada oknum yang mengambil kesempatan dengan naiknya harga BBM non Subsidi ini.

“Pemerintah harus melakukan sosialisasi dan pengawasan yang ketat, tindak tegas ketika ada oknum yang mengambil kesempatan dengan naiknya BBM Non Subsidi ini,” tegasnya.[am]

- Advertisement -

Berita Terkini