Mantapkan Persiapan Pilkada Serentak, Ini yang Dilakukan KPU Sumut ke Awak Media

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

Laporan: Yogoy

MudaNews, Medan (Sumut) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumut tampaknya lebih serius untuk menghadapi Pilkada serentak 2018 mendatang. Kali ini KPU Sumut bersama menggelar pelatihan Jaringan Pendidikan Pemilih Rakyat (JPPR) menggelar “Pelatihan Panduan Media Untuk Pemberitaan Pemilu Akses” kepada awak media di Medan, Jumat (21/4).

Kegiatan itu dilakukan untuk menyosialisasikan ketersediaan Pemilu Akses yang ditujukan bagi para penyandang disabilitas. Kedepannya bagi penyandang disabilitas mendapat hak yang sama dalam mengikuti tahapan pemilu.

“KPU Sumut merasa kegiatan pelatihan ini penting, terutama bagaimana media bisa mengontrol segala peraturan KPU terkait dengan akses penyandang disabilitas,” ujar Komisioner KPU Sumut Yulhasni di sela acara yang digelar di Hotel Santika Medan.

kedepan, media juga berperan sebagai kontrol sosial juga mengawasi, kebijakan-kebijakan yang dibuat oleh KPU.

“Tentu saja KPU dalam hal ini sebagai penyelenggara pemilu dapat membuat terobosan penting agar proses Pilkada 2018 nanti di Sumut dapat berjalan sukses dan akses untuk penyandang disabilitas bisa terakomidir,” paparnya.

Dijelaskan Yulhasni, dalam peraturan KPU juga disebutkan, dalam proses sosialisasi terhadap peraturan-peraturan KPU itu harus melibatkan penyandang disabilitas.

“Kita kedepan juga akan melibatkan penyandang disabilitas dalam melakukan sosialisasi terhadap persiapan Pilkada kita di 2018 nanti,” ungkapnya.

pihaknya pun akan mengupayakan pelatihan bagi tingkat bawah terutama di tingkat KPPS berjalan maksimal.

“Agar mereka mengetahui aturan main dan bagaimana melayani penyandang disabilitas di Pilkada 2018 dan Pemilu 2019 nanti,” tandasnya.

Selain dihadiri oleh para awak media, kegiatan ini juga diikuti oleh perwakilan Persatuan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI), dan International Foundation for Electoral Systems (IFES). Diharapkan, dengan adanya kegiatan ini media dapat menjadi agen perubahan yang membawa manfaat bagi kaum disabilitas.[rd]

- Advertisement -

Berita Terkini