MUDANEWS.COM, Medan – Pekan Olahraga dan Seni Antar Diniyah (PORSADIN) merupakan salah satu kegiatan pengembangan bakat dan kretifitas Santri Diniyah Takmiliyah untuk mengembangkan kemampuan dan membentuk watak santri yang bermartabat dan berakhlakul karimah.
Demikian Plt Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara Tengku Darmansyah saat membuka acara PORSADIN ke III Tahun 2017 di Asrama Haji Medan, Sabtu (28/10).
Plt Kakanwil Kemenagsu sangat mengapresisasi dilaksanakannya kegiatan ini untuk membuktikan eksistensi Diniyah Takmilyah yang merupakan salah satu peran aktif Forum Komunikasi Diniyah Takmliyah (FKDT).
Melalui PORSADIN ini diharapkan dapat melahirkan generasi penerus bangsa yang religius, andal, berkompeten dan berkepribadian luhur.
“FKDT merupakan ujung tombak dan garda terdepan dalam mengembangkan nilai-nilai keagamaan dan pendidikan keagamaan ditengah-tengah santri madrasah diniyah. Karena sesungguhnya Diniyah Takmiliyah merupakan lembaga pendidikan non formal yang secara spesifik menggali dan mengembangkan nilai-nilai ajaran Islam yang dapat meletakkan dasar-dasar keilmuan untuk menciptakan insan yang beriman, bertaqwa dan berakhlakuk karimah,” ungkapnya.
Tengku Darmansyah mengharapkan Diniyah Takmiliyah dapat menjadi garda terdepan dalam mengamban visi dan misi Kementerian Agama diantaranya melalui pelaksanaan kegiatan PORSADIN ini.
Kepada para peserta, Plt Kakanwil Kemenagsu mengucapkan selamat bertanding, berlombalah dengan sportif dan jujur. Jadikan momemntum ini untuk menjalin komunikasi dan silaturrahmi antara sesama santri diniyah.
Sementara itu, Kasi Kependidikan Diniyah dan Alquran Kamaluddin Siregar mengatakan, PORSADIN tahun ini diikuti 215 santri dari Madrasah Diniyah Awaliyah (MDA) 12 kabupaten/kota dan jenis lomba yang akan dipertandingkan yaitu, Pidato Bahasa Indonesia, Pidato Bahasa Arab, Tahfiz Juz Amma, Cerdas Cermat, Kaligrafi, Murottal Wak Imlak, Puisi Islami, Futsal dan Atletik.
Turut hadir pada acara tersebut Kabid Pendidikan Agama dan Keagamaan islam Burhanuddin Damanik, Kakankemenag kabupaten/kota serta undangan lainnya. (red)
