MUDANews.com, Jakarta – Aksi 212 episode baru yang akan dilakukan di seputaran gedung DPR/MPR oleh Forum Umat Islam (FUI) pada Selasa (21/2) besok, sudah dapat dipastikan bahwa aksi tersebut tidak akan dihadiri oleh Habib Rizieq Shihab selaku Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) sekaligus Dewan Pmbina Gerakan Nasional Pengawal Fatwa MUI (GNPF-MUI).
Seperti dilansir RMOL.co, hal tersebut dipaparkan oleh Kapitra Ampera selaku tim pengacara GNPF-MUI yang juga didampingi Munarman di Masjid Al Ittihad di Tebet, Jakarta Selatan, Minggu (19/2).
Kapitra Ampera mengatakan, “Dalam Aksi 212, pengurus GNPF tidak ikut. Habib Rizieq selaku Dewan Pembina, termasuk Pak Munarman tidak ikut turun karena itu domainnya umat. 3 tokoh ini tidak akan ikut aksi kecuali ada kejadian yang tidak kita inginkan,”
Dia menambahkan bahwa aksi 212 besok tidak ditunggangi oleh kepentingan politik, dan hal tersebut hanya sebagai tempat penyampaian aspirasi.
“Aksi yang dilakukan FUI itu hanya penyampaian aspirasi penegakan hukum. Tidak ada agenda politik di situ agar ada Justice for All. Menyampaikan fenomena hukum, tidak ada agenda lain, tidak ada agenda politik, ini kegiatan damai,” tegasnya.
Berdasarkan informasi diperoleh, diketahui bahwa pihak kepolisian telah bersiaga mengamankan aksi tersebut dengan menurunkan massa personel sebanayak lebih dari 10 ribu orang.
Terkait ini Polda Metro Jaya juga sudah menerima surat pemberitahuan dari koordinator aksi pada Rabu (18/2) lalu, bahwa salah satu isi surat rersebut menerangkan bahwa aksi akan dilaksanakan selepas shalat subuh.[jo]
