ISIS dan Taliban Bergabung Lancarkan Serangan di Afghanistan

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Kabul – Kelompok militan Islamic State (ISIS) dan Taliban dilaporkan menggabungkan kekuatan melakukan serangan di Afghanistan.

Adapun serangan ini dilakukan di sebuah desa di Afghanistan. Namun Taliban melihat tuduhan tersebut sebagai upaya mendiskreditkan mereka.

Setidaknya 50 orang tewas dalam serangan yang dilakukan kedua militan tersebut. Mereka menargetkan serangan di Desa Mirzawalang, Provinsi Sar-e-Pul.

Jurubicara kelompok Taliban membantah laporan tersebut. “Semua tuduhan itu tidak benar. Ini adalah propaganda dari musuh kami, ISIS adalah musuh kami, tidak ada ISIS di Sar-e-Pul,” ujar Zabiullah Mojahid, seperti dikutip CNN, Selasa (8/8).

Laporan mengenai bergabungnya dua kelompok militan ini dilontarkan oleh pejabat setempat di Sar-e-Pul. Menurutnya, ISIS dan Taliban memenggal sejumlah orang dan wilayah tersebut baru bisa diamankan dalam waktu 48 jam.

Gubernur Sar-e-Pul Sharif Aminyar mengatakan, pihak Desa Mirzawalang meminta bantuan udara untuk menghabisi militan tersebut. Namun permintaan tersebut ditolak.

“Meskipun ada permintaan dukungan serangan udara dan pasukan khusus, permintaan itu diabaikan pemerintah pusat. Mereka bilang kepada saya kalau pihak angkatan udara di provinsi,” tutur Sharif Aminyar.

Sedangkan jurubicara Taliban lainnya, Qari Yousuf Ahmadi menolak tegas adanya warga sipil yang tewas dan menyebut hal itu sebagai propaganda.

Ahmadi menambahkan,”hanya 28 militan lokal yang tewas” dan jasad mereka sudah diserahkan kepada warga.

 

- Advertisement -

Berita Terkini