Laporan: Aulia Alfandry
MUDANews.com, Medan (Sumut) – Banyak jalan di Kota Medan yang sedang dalam pembangunan drainase yang membuat jalan di Kota Medan menjadi rusak.
Hal ini juga menyebabkan jalan-jalan di Kota Medan disesaki dengan debu yang berterbangan akibat efek dari pembangunan drainase tersebut.
Terkait dengan hal ini, MUDANews.com melakukan pengamatan dan juga meminta pendapat dari salah seorang pemerhati kesehatan.
Adelia Bastian, salah seorang aktivis sekaligus pemerhati kesehatan masyarakat dalam bidang Promosi Kesehatan dan Ilmu Prilaku (PKIP), kepada MUDANews.com, memberi penjelasan mengenai dampak dari debu yang berterbangan akibat pengerjaan drainase tersebut.
Ia menjelaskan bahwa, jika pengerjaan drainase tersebut tidak secepatnya di selesaikan dan dibiarkan begitu saja dengan debu yang berterbangan di jalan-jalan, maka akan berdampak buruk bagi kesehatan masyarakat Kota Medan yang melintasi jalan tersebut.
“Banyaknya debu yang berterbangan akibat pembangunan drainase yang dibiarkan begitu saja tanpa adanya penyelesaian yang cepat, dapat mengganggu pernafasan bagi masyarakat yang tinggal maupun melintas di sekitar jalan yang sedang dilakukan pembangunan drainase tersebut,” papar Adelia Bastian yang juga merupakan alumnus Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera, pada Kamis (12/1).
Ia juga menjelaskan, lebih parahnya lagi jika hal ini terus menerus dibiarkan, maka akan mengakibatkan Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) bagi masyarakat sekitar lingkungan tempat pengerjaan drainase.
“Ketakutannya jika terlalu lama dibiarkan orang-orang akan terkena ISPA. Maka seharusnya pengerjaan (drainase) tersebut harus juga memperhatikan kesehatan lingkungannya,” ungkap Adel.
Adel juga menyampaikan bahwa masyarakat juga harus berprilaku aktif dalam menjaga kesehatannya. Ia berpesan kepada seluruh masyarakat Kota Medan yang melintas maupun bertempat tinggal di jalan-jalan yang sedang dilakukan pekerjaan drainase untuk selalu mengenakan masker.
“Salah satu cara mencegah kita terkena ISPA adalah dengan menggunakan masker,” katanya memberi saran.[jo]
