Pantau Pelayanan BPJS di Medan, Ketua DPD RI: Yang Bermasalah Akan Kita Bawa Rapat di Jakarta

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

Laporan: Dhabit Barkah Siregar

MUDANews.com, Medan (Sumut) – Pelayanan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan beberapa waktu lalu sempat menjadi polemik. Sebab, beberapa aturan dalam pemanfaatannya di beberapa rumah sakit di Medan terkesan buruk.

Untuk itu, Ketua DPD RI, Mohammad Saleh SE dan Ketua Komite II DPD RI sekaligus Ketua Yayasan Sari Mutiara Medan, Parlindungan Purba SH MH memantau langsung kesiapan BPJS dalam melayani pasien.

Dalam pantauannya, Mohammad Saleh mengtakan, telah melakukan pengecekan distribusi pemanfaatan beberapa program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) seperti BPJS dan Kartu Indonesia Sehat (KIS).

Sejauh ini, Mohammad belum menemukan beberapa masalah dalam pendistribusian manfaat BPJS dan berjalan baik.

“Ini berkesempatan untuk melihat Rumah Sakit Sari Mutiara ini dan juga kita mengecek bagaimana pelayanan, bagaimana program BPJS, bagaimana program Kartu Indonesia Sehat (KIS), ternyata alhamdulillah semua sudah berjalan cukup baik,” tutur Mohammad di RS Sari Mutiara Medan, Jalan Kapten Muslim No.79/Dwi Kora, Kecamatan Medan Helvetia, Rabu (11/1) siang.

Karenanya, ia memberikan apresiasi kepada BPJS. “Jadi ini kita patut hargai dan kita berharap BPJS ini dapat memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh masyarakat di sini,” sambungnya.

Namun, Mohammad tak menafik jika pelayanan BPJS tak terlepas dari sejumlah masalah. Sehubungan itu, dirinya berharap kepada Parlindungan agar dapat bekerja sama dalam pengawasan. Parlindungan diyakini mampu menginventarisir catatan-catatan hitam, nantinya menjadi bahan diskusi dengan pemerintah guna mengevaluasi pelayanan menjadi lebih baik.

“Ya makannya, bang Parlin ini kan orang yang paling aktif di DPD ini. Pasti dia setiap datang akan menginvetarisir. Jadi dia akan membuat daftar inventaris masalah, nanti akan kita bawa ke Jakarta dalam rapat dengan pemerintah,” tandas Mohammad.[am]

- Advertisement -

Berita Terkini