Nawacita Jokowi Tentang Masyarakat Adat Tak Juga Terealisasi di Tahun 2016

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANews.com, Medan (Sumut) – Ketua AMAN Sumut yang juga menjabat sebagai Ketua BPRPI Sumut, Harun Nuh mengatakan bahwa pada tahun 2016, Nawacita Jokowi tentang masyarakat adat tidak juga terealisasi.

Hal ini disampaikannya dalam kegiatan refleksi akhir tahun yang diselenggarakan oleh WALHI Sumut di Culture Cofee, Medan, Jumat (30/12).

“Ada enam point tentang masyarakat adat yang ada di nawacita Jokowi, tapi blm satupun yang terealisasi,” katanya.

Kemudian Harun menjelaskan, 540.000 hektar hutan adat di Sumut yang telah dijanjikan Presiden Jokowi secara praktik belum berjalan dengan sebenar-benarnya.

“540.000 hektar hutan adat tidak dijadikan hutan adat secara praktik, tapi hutan sosial. Padahal MK sudah mengabulkan UU perlindungan masyarakat adat itu, tapi secara praktik belum direalisasikan” jelasnya.

Untuk itu, menurut Harun, aktivis harus tetap melakukan aksi turun ke jalan untuk menuntut hutan adat tidak disalahgunakan.

“Gerakan loby penting tapi juga dibarengi gerakan turun kejalan. Karena aktivis banyak yang di dalam. Makanya kita yang di luar harus buat tekanan dari jalanan. Khawatirnya, di tahun 2017 nanti, gerakan kanan yang progresif berkembang dan tidak bicarakan agraria, hanya bicarakan politik,” ujar Harun.[am]

- Advertisement -

Berita Terkini