MUDANEWS.COM, Medan – Puluhan massa mahasiswa yang tergabung pada Gerakan Mahasiswa Peduli Rakyat Sumatera Utara (GEMAPERSU) mendatangi kantor Mapolda Sumatera Utara sampaikan aspirasi tentang adanya dugaan pemalsuan dokumen Ijazah salah satu pejabat di Kota Pematang Siantar, Rabu (03/07/2019).
Pasca dilantiknya Saudara “Paruhum Nali Siregar” sebagai Direksi PDAM Tirta Uli Siantar pada tanggal 18 Juli 2018, beredar informasi adanya penyalahgunaan dokumen yang dilakukan Saudara “Paruhum Nali Siregar”.
Ketua Umum GEMAPERSU Abdi Nasution menjelaskan setelah kami investigasi dilapangan kami melihat banyaknya kejanggalan pada Ijazah S1 Saudara Paruhum Nali Siregar, dilihat dari foto copy ijazah A.n “Paruhum Nali Siregar” tahun masuk di kampus Universitas Pembinaan Masyarakat Indonesia (UPMI) pada tahun 1997 dan lulus pada tahun 2014 jika dihitung saudara paruhum nali siregar menjalani perkuliahan selama 17 tahun. “Ini sangat tidak wajar,” ucap Abdi.
Sambung Abdi Nasution akan tetapi yang kita lihat dilapangan ada kejanggalan pada saat saudara paruhum nali siregar menjabat sebagai kabag personalia tahun 2012 saudara paruhum nali siregar dalam setiap tanda tangan surat kedinasannya telah memakai gelar Sarjana Ekonomi, padahal jelas terlihat dari data kemenristekdikti paruhum nail siregar terdaftar tahun 1997 dengan NIM 97090121, dan pada tahun 2013 paruhum nali siregar kembali terdaftar di kampus yang sama dengan status pindahan dengan NIM 13090005 serta dinyatakan lulus pada tanggal 15 november 2014 dengan Nomor : 1473/09-R/UPMI/XI/2014.
Gemapersu menilai saudara Paruhum Nali Siregar diduga telah melanggar Undang-Undang Hukum Pidana Pasal 263 Ayat 1 dan 2
Tuntutan:
1. Mendesak Kapolda Sumatera Utara agar mengintruksikan Dirkrimum Poldasu menyelidiki dan memeriksa Saudara “Paruhum Nali Siregar” atas dugaan pemalsuan dokumen pemakaian Gelar Sarjana Ekonomi sejak tahun 2012 padahal paruhum menyelesaikan Studinya pada tahun 2014
2. Mendesak Mapolda Sumut agar segera turun memeriksa dokumen kedinasan paruhum nali siregar pada saat sebagai kabag personalia tahun 2012 telah memakai gelar sarjana ekonomi.
3. Mendesak Mapolda Sumut agar segera melakukan pemeriksaan kepada Rektor UPMI Medan beserta jajarannya yang diduga telah meyalah gunakan wewenangnya sebagai Rektor UPMI dan ini telah jelas jelas melawan hukum.
4. Saudara “Paruhum Nali Siregar” harus mengembalikan kerugian Negara selama pemalsuan dokumen yang diduga dilakukan sejak tahun 2012.
5. Meminta LLDIKTI Wilayah I agar memeriksa Kampus UPMI karna kami duga telah terjadi persengkongkolan jahat antara Saudara “Paruhum Nali Siregar” dengan pihak kampus UPMI.
6. Meminta LLDIKTI Wilayah I agar memberikan Skor waktu Kampus UPMI sampai dugaan kasus ini selesai.
7. Meminta walikota pematang siantar agar mencopot jabatan paruhum nali siregar sebagai direksi pdam tirta uli karena diduga telah memakai ijazah palsu, demi tercapainya visi dan misi kota pematang siantar yang Mantap Maju dan Jaya.
Aspirasi puluhan massa ini ditanggapi langsung oleh Perwakilan Humas Polda Sumut AKBP H Jhonny S mengatakan berterimakasih kepada adik-adik mahasiswa yang masih konsisten dalam dunia gerakan positif.
AKBP Jhonny juga mengucapkan minal aidzin wal faidzin mohon maaf lahir dan batin karena ini masih bulan syawal, aspirasi adik-adik ini akan saya sampaikan kepada pimpinan dan nanti nya akan kami tindaklanjuti dan dikonfirmasi ke adik-adik mahasiswa dalam bentuk tulisan dan dikirim ke alamat sekretariat GEMAPERSU.
“Menyarankan jika bukti bukti atas dugaan ijazah palsu paruhum nali siregar ini ada segera buat laporannya ke Polda Sumut agar mudah dan cepat ditanggani,” tutup AKBP Jhonny. Berita Medan, Ilham
){kind=link}