Lagi..!!! Pelaku Kejahatan Tewas Ditembak Polisi di Medan

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Medan – Satreskrim Polrestabes Medan bekerjasama dengan Polsek Medan Baru, berhasil meringkus komplotan pelaku kejahatan begal yang kerap beraksi dengan kejam di wilayah hukum Polrestabes Medan.

Kapolrestabes Medan Kombes Pol Sandi Nugroho mengatakan, komplotan begal yang berhasil diringkus berinisial FS, RMD, dan TAH. Ketiganya diringkus karena melakukan aksi begal terhadap korbannya bernama Andi dan Dendi.

“Selain kedua korban. Ketiga pelaku ini sudah beraksi di 19 lokasi yang ada di Kota Medan. Dan pada saat beraksi, para pelaku ini bertindak kejam dan biadap,” kata Sandi Nugroho didampingi Kasat Reskrim AKBP Febriansyah, Kasat Narkoba AKBP Ganda Saragih, Wakasat Reskrim Kompol Ronni Bonic dan Kapolsek Medan Baru Kompol Hendra ET, saat memaparkan pelaku berikut barang bukti di RS Bhayangkara Medan, Minggu siang.

Sandi Nugroho menjelaskan, para pelaku membegal Andi, di Jalan Hasanuddin No.1, Petisah Hulu, Medan Baru, tepatnya di depan Restoran Koki Sunda, Sabtu (19/8/2017) dinihari. Di lokasi, pelaku menembak pipi korban menggunakan senjata airgun, kemudian memukul kepala korban dengan kayu hingga helm korban pecah, selanjutnya pelaku merampas sepeda motor Andi.

Sedangkan sepeda motor Dendi, dirampas pelaku pada hari Minggunya, sekira pukul 02.30 WIB, saat korban melintas di Jalan Sei Putih, Medan. Pelaku juga menembak leher Dendi, dengan menggunakan senjata yang sama ketika menembak pipi Andi. Selain ditembak pelaku, Dendi juga dipukuli pelaku dengan menggunakan kayu dan tangan.

“Saat itu, Dendi sempat melakukan perlawanan. Karena kalah jumlah, akhirnya sepeda motor Dendi berhasil dibawa kabur para pelaku,” jelas Sandi.

Dihari yang sama, Sambung Sandi, petugas yang mendapat informasi dari masyarakat melalui aplikasi online ‘Polisi Kita’ langsung melakukan cek tempat kejadian perkara (TKP). Hasil dari keterangan saksi-saksi dan alat bukti yang didapat dari TKP, petugas mendapatkan petunjuk bahwa para pelaku sedang berkumpul di rumah kos-kosan di Jalan Dipanegara Padang Bulan Medan.

“Tak mau buang waktu. Petugas langsung melakukan penggerebekan di kos-kosan pelaku. Disitu pelaku berhasil diringkus,” ujar Sandi.

Selain ketiga pelaku, tiga unit sepeda motor yang salah satunya milik korban Dendi, juga ditemukan di kos-kosan tersebut. Selanjutnya, ketiga pelaku dan barang bukti di bawa ke Markas Komando (Mako) guna diproses lebih lanjut.

“Setelah diinterogasi, petugas membawa pelaku melakukan pengembangan terhadap pelaku lainnya. Namun, saat pengembangan dilakukan, pelaku inisial FS dan RMD, melakukan perlawanan dengan cara menyerang petugas dengan menggunakan sangkur. Akhirnya petugas memberikan tindakan tegas dan terukur ke bagian badan, sehingga keduanya meninggal dunia,” pungkasnya. Berita Medan, Fadli

 

- Advertisement -

Berita Terkini