MUDANEWS.COM, Tapanuli Selatan – Muslim Nasution (16) warga Desa Padang Kahombu, Kecamatan Batang Angkola, Kabupaten Tapanuli Selatan tewas perutnya ditikam di Desa Tolang, Kecamatan Batang Angkola, Minggu (5/6/2017) malam. Selain mengalami luka tikaman dibagian perut, korban juga mengalami luka robek dikelopak mata kiri bagian bawah dan luka robek dibatang hidung.
Informasi yang dihimpun wartawan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Padang Sidempuan menyebutkan, sebelum meninggal dunia, Muslim diketahui pergi bersama 5 temannya ke Desa Tolang, Kecamatan Sayur Matinggi, Kabupaten Tapanuli Selatan sekira pukul 18.45 WIB. Tak lama berselang, tepatnya sekira pukul 20.00 WIB pihak keluarga pun mendapat kabar kalau Muslim kena tikam di bagian perut.
Mendapat info tersebut, pihak keluarga pun bergegas ke Puskesmas Sayur Matinggi tempat dimana Muslim mendapat pertolongan pertama. Namun sayang, setibanya keluarga di tempat tersebut pihak puskesmas menyatakan Muslim meninggal dunia. Alhasil, keluarga pun membawa jasad siswa kelas 2 SMK Negeri 1 Batang Angkola tersebut ke RSUD Kota Padang Sidempuan guna dilakukan pemeriksaan.
Kepada wartawan, salah seorang keluarga korban, Tungket Muda Nasution mengaku dirinya tidak mengetahui bagaimana kejadian pembunuhan tersebut. Pasalnya, mereka hanya mendapat kabar kalau korban sudah ditikam.
“Tidak tahu saya kejadian penikamannya. Karena kita dapat kabar dia ditikam di Tolang. Tapi waktu ke Tolang itu dia sama kawan-kawannya totalnya 5 orang. Ini pun yang ngasih tau kami 2 orang kawannya yang pergi sama dia,” ucapnya.
Saat disinggung siapa-siapa saja nama temannya yang pergi sama korban ke Desa Tolang, Tungket mengaku tidak mengetahuinya. “Tidak tahu saya. Padahal mau ujian orang itu besok,” tungkasnya.
Namun, pihak keluarga menduga pelaku pembunuhan Muslim tersebut merupakan temannya. Pasalnya, sebelum tewas Muslim pergi bersama teman-temannya.
Sementara itu, orang tua Muslim, Ahmad Nasution saat ditemui di RSUD Kota Padang Sidempuan tidak dapat diwawancarai. Pasalnya, pria setengah baya tersebut tampak shock atas peristiwa ini.
Hingga berita ini diterbitkan, belum ada keterangan resmi diberikan pihak kepolisian. Berita Tapanuli Selatan, Indra
 warga Desa Padang Kahombu, Kecamatan Batang Angkola, Kabupaten Tapanuli Selatan){kind=link}