Polsek Medan Barat Ringkus Sindikat Begal Bersenjata Air Soft Gun

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

Laporan: Putra

MUDANews.com, Medan (Sumut) – Personil unit Reskrim Polsek Medan Barat, meringkus dua orang tersangka begal Rahmad Ferdian (32) warga Jalan Pinang Baris, Gang Pendidikan, dan seorang temannya Faisal Azmi (30) warga Jalan Binjai Km 10, Gang Mesjid Binjai. Selain kedua tersangka personil juga meringkus Zulkifli (40) warga Jalan Pinang Baris Lingkungan I. Medan Sunggal, yang berperan sebagai penyimpan barang hasil kejahatan, Jumat (10/2) sekira Pukul 08.00 WIB.

Kapolsek Medan Barat Kompol Victor Ziliwu kepada wartawan, Minggu (12/2) siang menjelaskan. Ketiga tersangka diringkus petugas berdasarkan laporan dari korban Hamsar Husein Lubis, yang melaporkan dirinya telah menjadi korban begal di Jalan H Adam Malik Kel. Silalas, Kec. Medan barat, pada hari Kamis (9/2) pagi.

Kejadian perampokan yang dilaporkan korban Hamsar, bermula saat korban Hamsar bersama temannya M Fadlan Hadi, melintas di Jalan H Adam Malik Kelurahan Silalas, Medan Barat Kamis (9/2) sekira pukul 06.00 WIB, dengan mengendarai sepeda motor Kharisma BK 3885 HJ.

Tanpa disadari korban, pelaku Rahmad Ferdian alias Rian dan Faisal Azmi alias Faisal (30) tiba-tiba langsung mendekatinya dan langsung menembak korban dengan menggunakan senjata air softgun. Dikarenakan ketakutan dan nyawanya terancam, korban ini pun pasrah sepeda motornya dibawa kabur oleh kedua tersangka.

Tak terima dirampok dan diduga korban tanda dengan wajah para pelakunya, korban Hamsar dibantu Mhd Fadlan mencari kawanan perampok yang telah merampas sepeda motornya dengan mengendarai sepedamotor Mio Sporty, BK 9369 ABZ keduanya inipun akhirnya berhasil menemukan para pelaku disekitar Jalan H Adam Malik Medan Barat.

Namun sayangnya, begitu ketemu, korban bukannya berhasil mengambil kembali sepeda motornya. Akan tetapi malah sepeda motor Mio Sporty BK 9369 ABZ milik Mhd Fadlan yang mereka kendarai juga harus lewong disikat kawanan perampok ini.

“Habis dirampok, korban meminta bantuan kepada Mhd Fadlan untuk mencari pelaku dengan naik sepeda motor Mio Sporty milik si Mhd Fadlan. Setelah ketemu, keduanya malah ditembaki oleh pelaku dengan air soft gun dan lari meninggalkan sepeda motornya itu,”terang Kompol Victor.

Kemudian lanjutnya, tersangka ini pun kembali membawa sepeda motor milik Mhd Fadlan ini. Sedangkan Sepeda motor yang dikendarai tersangka Rahmad Ferdian alias Rian yakni sepeda motor jenis Kawasaki Ninja tertinggal di TKP. Kemudian kedua tersangka menitipkan sepeda motor hasil curian tersebut ke Zulkifli.

Selesai menitipkan sepeda motor hasil curian, lanjut kapolsek Lagi, kedua pelaku kembali lagi ke TKP bermaksud mengambil sepeda motornya yang sebelumnya tertinggal di TKP. Setibanya tersangka di TKP, secara bersamaan korban juga kembali ke TKP.

“Saat tersangka melihat korban lagi di TKP, tersangka kembali menembakkan senjata air soft gun nya kearah korban, dan mengenai di bagian leher kiri dan bagian wajah kanan korban. Sementara tersangka Faisal Azmi mengeluarkan dan mengayunkan sangkur kepada korban,” ujarnya.

Masih kata Kapolsek, pada saat itu korban berusaha melawan dan akhirnya para tersangka melarikan diri dengan menggunakan sepeda motor scoopy dengan berboncengan tiga. Selanjutnya korban membuat pengaduan ke polsek Medan Barat.

“Berdasarkan hasil penyelidikan, personil Unit Reskrim Polsek Medan Barat yang dibantu Polsek Medan Kota dan Polsek Sunggal, akhirnya berhasil menangkap para pelaku dari kediamannya masing-masing. Selain itu polisi juga menyita 1 pucuk senjata air softgun, 4 unit sepeda motor,” Tandas Victor[jo]

- Advertisement -

Berita Terkini