Soal Kondisi Masyarakat, Mahasiswa Harap Pemko Lhokseumawe Selalu Peka

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Lhokseumawe – Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Malikussaleh, yang tergabung dalam Aliansi Organisasi Fakultas Hukum (Aliansi Ormawa), Kunjungi Kondisi salah satu warga di Desa Blang Poroh, Kecamatan Muara Dua Kota Lhokseumawe, Rabu (26/06/2019).

Kunjungan mereka bermaksud survey lapangan terkait Masyarakat pemilik Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), dan kondisi ekonomi minim.

Berdasarkan penjelasan salah satu warga pemilik RTLH ‘Muhammad Ja’far’ kondisi yang dialaminya sudah memasuki 9 Bulan lamanya, dan baru mendapat bantuan untuk rehabilitasi rumahnya yang lak layak.

Hal tersebut dibenarkan oleh Geuchik Gampong Blang Poroh, Menurutnya Bantuan yang diterima oleh warga itu dari Dinas PUPR Lhokseumawe.

“Ya, bantuan tersebut dari Dinas PUPR Lhokseumawe,” ujar Muslem, Geuchik Gampong Blang Paroh.

Mewakili ketua umum Badan Eksekutif Mahasiswa, Sekretaris Jendral BEM FH Unimal mengatakan penelusuran nya ke Gampong masih berupa sample, dan sebagian.

“Ini masih sample, belum semua kita cek seperti ini, mungkin jika kita cek banyak sekali masyarakat Lhokseumawe yang lebih parah dari demikian,” kata Arie Prayoga (Sekjend) dalam keterangan tertulisnya.

Arie, dalam hal itu juga menekankan dalam perealisasian bantuan pemko Lhokseumawe jangan lamban.

Soal Kondisi Masyarakat
Kondis RTLH

“Kita minta jangan lah lamban, Karena data yang di input tahun 2018, maka 2019 direalisasikan nah kalau yang 2019, kapan mau di anggarkan?, Kami harap kepekaan sosial pemerintah jangan kalah dari mahasiswa,” tegas Arie.

Hal tersebut juga disepakati oleh Ketua Umum Dewan Perwakilan Mahasiswa FH Unimal ‘Muhar’ dan Ketua Forum Kajian dan Penulisan Hukum ‘Alga Mahate Ara’.

Mereka bagian dari mahasiswa sepakat, untuk terus mengawal program pemerintah agar segera terealisasi kepada rakyat yang membutuhkan. Berita Lhokseumawe, Arwan Syahputra

- Advertisement -

Berita Terkini